October 12, 2017

Sendiri

Sepertinya, semua orang sudah lelah.

Buntu.
Mahu lari.
Penat.
Sesat.
Bosan.

Kelam.
Suram.

Apabila hari hari yang dulunya seri,
Gelak tawa tiada perlu dinanti,
Sepi merindui,
Hakiki.

Kini, dampingnya pudar,
Pelangi tetapi hitam dan putih,
Gula tetapi manisnya layang,
Jeda.

Lalu aku di sini, kulihatnya semua,
Jika penuh kudratku, 
Jika kental hatiku,
Ingin saja aku pergi ke sana,
"Mari, genggam tangan aku dan kita lari",
Hilang.

Sayang,
Realiti tidak mati.
Kita yang mati.

Kalian,
Andai mampu saja kita ubah manusia,
Andai mampu saja kita hidup sendiri,
Andai mampu saja kita pegun,

Pasti indah,
Semua di hati dalam genggaman,
Tiada hasutan manusia durjana,
Tiada nafsu tak tentu hala.

Cuma aku pinta,
Undur sedikit saja ke belakang,
Kalih kiri dan kanan,
Menatap langit menyembah bumi.

Ada yang lebih kuasa.

Dan kita hamba.



No comments:

Post a Comment